Sebelum kita mengetahui fungsi manajemen, ada baiknya kita memahami apa pengertian manajemen itu sendiri. Bila kita mempelajari literature manajemen, maka akan didapatkan tiga pengertian manajemen yaitu:
- Manajemen sebagai suatu proses
- Manajemen sebagai suatu kolektivitas orang yang melakukan aktivitas manajemen
- Manajemen sebagai suatu seni dan ilmu pengetahuan
Manajemen sebagai suatu proses memiliki definisi yang berbeda menurut para ahli. Dalam Encyclopedia of the Social Science disebutkan bahwa manajemen merupakan sebuah proses dimana pelaksanaan suatu tujuan tertentu dilaksanakan dan diawasi. Selanjutnya dikatakan juga bahwa manajemen adalah fungsi untuk mencapai sesuatu melalui kegiatan orang lain dan mengawasi bagaimana kinerja serta usaha-usaha individu untuk mencapai tujuan yang sama.
Image courtesy of Stuart Miles – http://www.freedigitalphotos.net/images/Success_g402-Goals_Puzzle_Showing_Aspirations_And_Objectives_p123097.htmlBerdasarkan pengertian kedua yaitu manajemen adalah kolektivitas orang yang melakukan aktivitas manajemen berarti seluruh orang yang melakukan aktivitas manajemen dalam suatu badan tertentu hingga tercipta sinergi yang saling mendukung dalam proses pekerjaannya.
Menurut pengertian yang terakhir bahwa manajemen adalah suatu seni dan ilmu pengetahuan sesungguhnya belum ada kebulatan pendapat. Beberapa pihak mengatakan bahwa manajemen adalah seni dan golongan lainnya mengatakan manajemen adalah ilmu. Kedua pendapat itu mengandung kebenaran yang sama. Seorang pakar bernama George.R. Terry mengatakan bahwa manajemen adalah suatu proses atau kerangka kerja yang melibatkan pengarahan atau bimbingan suatu kelompok orang demi menuju tujuan organisasional atau maksud-maksud yang riil. Manajemen juga sejatinya merupakan gabungan seni dan ilmu pengetahuan. Seni adalah ilmu tentang bagaimana mencapai hasil yang diinginkan atau dalam kata lain sebuah kecakapan yang didapatkan dari pengalaman, pelajaran, pengamatan serta kemampuan untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan manajemen.
Menurut Mary Parker Follet, manajemen adalah sebuah seni dalam melaksanakan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini mengandung perhatian pada kenyataan dimana para manajer mencapai suatu tujuan organisasi bukan dengan melakukan sendiri semua hal-hal penting tetapi dengan cara mengatur serta mengarahkan orang lain untuk melakukan hal-hal tersebut.
Image courtesy of http://paramhit.in/think/6.htmlBerbeda dengan kedua pendapat sebelumnya, James.A.F.Stoner menyebutkan bahwa manajemen adalah suatu proses pengorganisasian, perencanaan, pengendalian serta kepemimpinan akan anggota organisasi dan memakai seluruh sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan.
Fungsi Manajemen
Meskipun hingga saat ini belum ada kosensus baik antara para teoritis ataupun para praktisi tentang hal-hal apa sajakah yang menjadi fungsi manajemen, namun secara garis besar dapat disimpulkan bahwa manajemen memiliki fungsi-fungsi sebagai berikut:
- Planning
- Organizing
- Leading
- Directing
- Motivating
- Coordinating
- Controlling
- Reporting
- Staffing
- Forecasting
Planning
Merencanakan suatu hal dari yang paling sederhana sampai dengan hal yang paling rumit dalam menentukan serangkaian tindakan demi mencapai suatu hal yang diinginkan. Menurut James. A.F.Stoner ini adalah tahapan pertama yang perlu dikerjakan dalam meraih tujuan. Perumusan perencanaan merupakan fondasi jawaban dari enam pertanyaan berikut:
- Tindakan apa yang harus dilakukan?
- Mengapa tindakan tersebut dilakukan?
- Dimanakah tindakan itu dilakukan?
- Kapankah tindakan tersebut harus dilakukan?
- Siapakah yang melakukan tindakan tersebut?
- Bagaimana caranya melaksanakan tindakan itu?
Organizing
Ini dapat terjadi apabila dua orang atau lebih bekerja sama dalam konsep yang terstruktur demi mencapai sejumlah sasaran atau sasaran spesifik.
Leading
Proses kepemimpinan ini mencakup empat kegiatan, yakni:
- Mengambil keputusan yang diperlukan
- Menciptakan dan menjaga komunikasi antara manajer dan subordinat supaya tetap terjalin persamaan visi
- Memberi semangat, dorongan, dan inspirasi pada bawahan agar mereka dapat bertindak sesuai arahan
- Memilih orang yang akan menjadi anggota tim serta menambah pengetahuan sekaligus memperbaiki sikap bawahan agar lebih cakap dalam berusaha
Directing
Salah satu fungsi manajemen yang berhubungan dengan cara memberi petunjuk, bimbingan, atau instruksi kepada bawahan dalam mengerjakan tugasnya masing-masing supaya suatu tugas dapat dilaksanakan dengan baik dan terfokus hanya pada tujuan yang sudah ditetapkan
Image courtesy of KROMKHATHOG – http://www.freedigitalphotos.net/images/Soccer_g427-Soccer_Game_Strategy_p80803.htmlMotivating
Kegiatan yang bertujuan untuk memberikan semangat dan inspirasi supaya bawahan melakukan kegiatan secara sukarela sesuai dengan yang diinginkan oleh atasan
Coordinating
Bertujuan untuk melakukan berbagai tindakan suapaya tidak terjadi kekacauan, perselisihan, kekosongan aktifitas dengan jalan menghubungkan, menyatukan serta menyelaraskan pekerjaan yang dilakukan oleh bawahan.
Controlling
Pengendalian merupakan salah satu fungsi manajemen yang di dalamnya dilakukan penilaian dan koreksi apabila perlu. Dalam hal ini terjadi juga proses pengawasan untuk mengetahui apakah yang dikerjakan oleh bawahan sudah sesuai dengan target yang telah ditentukan
Reporting
Proses penyampaian perkembangan atau hasil kegiatan oleh bawahan tentang segala hal yang bertalian dengan tugas yang telah diberikan kepada pejabat yang lebih tinggi
Staffing
Pembentukan serta penyusunan personalia dalam sebuah organisasi sejak tahapan perekrutan, pengembangan hingga pelatihan tenaga kerja supaya dapat memberi daya guna optimal pada organisasi
Forecasting
Image courtesy of patrisyu – http://www.freedigitalphotos.net/images/business-data-analyzing-photo-p229407Fungsi manajemen berikutnya adalah melakukan estimasi atau perkiraan, menghitung proyeksi serta menaksir berbagai kemungkinan yang akan terjadi dalam sebuah rencana sekaligus menetukan langkah-langkah apa saja yang akan diambil apabila sebuah rencana tidak berjalan semestinya
Beberapa tingkatan dalam manajemen
Image courtesy of cuteimage – http://www.freedigitalphotos.net/images/3d-people-in-group-leadership-concept-photo-p249235Umumnya dalam sebuah organisasi, tingkatan manajemen dibagi menjadi 3 tingkatan manajer yaitu:
- First line manager
Manajer lini pertama merupakan tingkatan terendah dalam manajemen sebuah organisasi yang memimpin serta mengawasi tenaga-tenaga operasional. Manajer di posisi ini tidak membawahi manajer lain
- Middle manager
Manajer menengah dapat mencakup beberapa tingkatan dalam sebuah organisasi. Para manajer menengah membewahi dan mengarahkan kegiatan manajer lain dan terkadang hingga karyawan operasional
- Top manager
Manajer puncak yang bertanggung jawab atas manajemen keseluruhan organisasi. Posisi ini diduduki kelompok yang relatif kecil.